EVALUASI DAN STRATEGI PRODUK PEMBIAYAAN MUDHARABAH PADA USAHA MIKRO DENGAN PENDEKATAN SISTEM 12 FUNGSI BAKU PERUSAHAAN
STUDI PADA BPRS BANGUN DRAJAT WARGA YOGYAKARTA
DOI:
https://doi.org/10.62708/ibsesej.v1i1.2Keywords:
: Pembiayaan Mudharabah, Usaha Mikro, 12 Fungsi Baku, Perbankan SyariahAbstract
Pembiayaan mudharabah adalah pembiayaan ideal dalam konsep keadilan ekonomi Islam. Namun pembiayaan mudharabah sampai sekarang belum menjadi pembiayaan yang andal dalam perbankan syariah. Menurut manajemen pendekatan sistem produk mudharabah dapat dikelola dengan baik setelah melalui tahap evaluasi tingkat kesiapan fungsi-fungsi manajemen 12 fungsi baku perusahaan. Idealnya produk mudharabah dapat membantu meningkatkan kesejahteraan umat melalui pembiayaan pada sektor usaha mikro. Bank yang mempunyai peran lebih strategis pada sektor usaha mikro adalah Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS). Kehadiran BPRS sebagai sumber permodalan bagi usaha golongan ekonomi lemah harus tetap didorong khususnya penyaluran pembiayaan mudharabah. Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi kinerja dan merumuskan strategi pembiayaan mudharabah pada usaha mikro yang diterapkan BPRS BDW Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif deskriptif dengan analisis pendekatan sistem 12 fungsi baku perusahaan dan analisis SWOT pada Internal Factors Analysis Summary (IFAS) dan Eksternal Factors Analysis Summary (EFAS) BPRS BDW. Untuk kepentingan tersebut sebagian data didapatkan melalui dokumen dan sebagian yang lainnya melalui wawancara terhadap 4 orang pimpinan BPRS BDW. Temuan penelitian menunjukkan kesiapan 12 fungsi baku manajemen perusahaan BPRS BDW pada tingkat kinerja yang memadai namun perlu mempertimbangkan kesiapan fungsi riset penelitian untuk menjaga dan mengembangkan posisi dari kuadran pertumbuhan (Growt) ke tingkat yang lebih tinggi. Rumusan strategi yang dapat di gunakan adalah peningkatan kualitas SDM, pengembangan riset produk dan pasar serta pemanfaatan teknologi yang efektif khususnya pada usaha mikro.





